Journal article
OPTIMALISASI WAKTU DAN BIAYA PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE LEAST COST ANALYSIS Studi Kasus Pembangunan Pasar Amlapura Barat
ANAK AGUNG DIAH PARAMI DEWI Anak Agung Gde Agung Yana Kadek Yasasi Dwinanjaya
Volume : 24 Nomor : 2 Published : 2020, July
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Abstrak
Proyek kontruksi dapat terselesaikan dengan baik berdasarkan perencanaan yang matang. Namun dalam pelaksanaan proyek pembangunan Pasar Amlapura Barat memerlukan tambahan waktu sebesar 50 hari kalender untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut dimana proyek tersebut mengalami keterlambatan 24,468% pada minggu ke-20 dengan sisa kurang lebih satu bulan batas akhir hari kerja, dikarenakan beberapa kendala pada tahap awal atau penentuan titik nol level bangunan,mobilasasi alat dan bahan yang menghambat dan Sumber Daya Manusia yang terbatas. Keterlambatan pekerjaan pada proyek pembangunan Pasar Amlapura Barat dapat diantisipasi dengan melakukan percepatan dalam pelaksanaan proyek, dengan harapan biaya yang keluar seminimum mungkin namun tetap memperhatikan standar mutu yang ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis waktu dan biaya optimum dengan melakukan penambahan tenaga kerja. Penelitian ini menggunakan metode Least Cost Analysis yang bertujuan untuk memperoleh durasi proyek yang optimal dengan biaya total proyek seminimal mungkin dihitung dari kegiatan yang memiliki cost slope terendah. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa Rencana Anggaran Biaya (RAB), Time Schedule dan Daftar Analisa Harga Satuan yang didapat dari pihak kontraktor. Berdasarkan perhitungan least cost analysis dengan penambahan tenaga kerja kompresi optimum didapat pengurangan durasi penyelesaian selama 52 hari dari waktu terlambat 133 hari sehingga menjadi 81 hari dengan biaya total sebesar Rp.11.759.553.889, biaya langsung sebesar Rp.11.481.213.347 dan biaya tak langsung sebesar Rp.278.340.542,- Kata kunci: optimalisasi biaya dan waktu, penambahan tenaga kerja, Least cost analysis